Stage 1: Simple beginnings Tahap 1: Permulaan sederhana

Unit 9: Normal Word Order

Urutan Umum Kata

Pictured Words

Kata benda konkret

New Words

Kata-kata baru

1. plant
1. tanaman
2. seed
2. benih, bibit
3. leaf
3. daun
4. stem
4. tangkai; batang
5. root
5. akar
6. church
6. gereja

7. monkey
7. kera
8. box
8. kotak
9. match
9.korek api

Nouns

Kata benda

art
Seni
instrument
Alat
religion
Agama
trick
cara
authority
kewenangan, kekuasaan
land
Tanah
respect
Rasa hormat
war
Perang
chance
peluang
laugh
tawa
rule
aturan
year
Tahun
church
Gereja
match
korek api
science
Ilmu pengetahuan
control
kendali, kuasa
noise
Kegaduhan; bunyi
society
Masyarakat
health
Kesehatan
play
Bermain
substance
Bahan; zat

Adjectives

Kata sifat

certain
Tertentu
important
Penting
medical
berhubungan dengan pengobatan
straight
Lurus

Structure Words

Kata struktur

quite
Agak

Sayings

Perkataan

Sunlight is good for plants.

Sinar matahari baik untuk tanaman.

They will be small without it.

Mereka akan menjadi kecil tanpanya.

There is a church near here.

Ada gereja di dekat sini.

What religion is it?

Agama yang mana?

What are its teachings?

Apa ajarannya?

May I have a box of matches, please?

Bolehkah saya mendapat sekotak korek api?

May I make a light to see something?

Bolehkah saya menyalakan api untuk melihat sesuatu?

It is only a little monkey.

Itu hanyalah seekor kera kecil.

It is able to take milk from its mother.

Dia bisa menyusu kepada induknya.

NORMAL WORD ORDER

URUTAN UMUM KATA

Words are grouped in sentences.

Kata-kata dikelompokkan dalam kalimat.

They always have a verb.

Kalimat selalu mempunyai kata kerja.

In a simple sentence, a noun usually goes before the verb and has the name, subject, while another follows it with the name, object.

Dalam kalimat sederhana, kata benda biasanya diikuti oleh kata kerja dan dinamai, subyek, sedangkan yang mengikutinya dinamai, obyek.

Jairus' Young Daughter

Putri Yairus

While he was saying these things to them, there came a ruler and gave him worship, saying, My daughter is even now dead;

Ketika Dia mengatakan ini kepada mereka, datanglah seorang perwira dan menyembah-Nya, perwira itu berkata, putri saya sekarang telah meninggal;

but come and put your hand on her, and she will come back to life.

Tetapi datang dan tumpangkanlah tangan-Mu atasnya, maka dia akan hidup kembali.

And Jesus got up and went after him, and so did his disciples.

Dan Yesuspun bangun dan mengikuti perwira itu, dan demikian pula para murid-Nya.

And when Jesus came into the ruler's house and saw the players with their instruments and the people making a noise, He said, Make room;

Dan ketika Yesus masuk ke dalam rumah perwira itu dan melihat para pelayat dengan pemain musik dengan alat musik mereka menimbulkan kegaduhan, Dia berkata, Bubarlah;

for the girl is not dead, but sleeping.

Karena gadis ini tidak meninggal, tetapi sedang tertidur.

And they were laughing at him.

Dan mereka menertawakan Dia.

But when the people were sent out, he went in and took her by the hand;

Tetapi ketika orang-orang itu disuruh keluar, Dia masuk dan meraih tangan anak perempuan itu;

and the girl got up.

Dan gadis itupun bangun.

And the news of it went out into all that land.

Dan berita itu tersiar ke seluruh negri.

Additional Reading

Bacaan tambahan

The ruler was in control of the Jew's church, which had the name, Synagogue.

Perwira itu berkuasa atas gereja orang Yahudi, yang dinamai, Sinagoga.

The name is not important, but his position was.

Namanya tidak penting, tetapi posisinya penting.

He was a man of substance, having respect by all.

Dia adalah seorang pria yang gagah, dihormati semua orang.

Also, the Jews did not have good thoughts about Jesus.

Disamping itu, orang Yahudi tidak berpikiran baik mengenai Yesus.

So, this man seems to have put his daughter's health before his own position in society.

Jadi, pria ini mementingkan kesehatan putrinya diatas kedudukannya di dalam masyarakat.

He came and made a request for help from Jesus, even though the Jews were against that.

Dia datang dan memohon pertolongan dari Yesus, meskipun orang Yahudi menentang hal itu.

Jesus went to her help straight away.

Yesus segera pergi menolong putrinya.

And there was every reason for her need of help.

Dan ada alasan kuat bagi anak perempuan itu untuk ditolong.

She was 12 years old and a young woman with all her life in front of her.

Dia berusia 12 tahun dan seorang gadis yang memiliki masa depan panjang yang terbentang di hadapannya.

She was an only child, in fact that was the time for getting married in those days.

Dia adalah anak tunggal, bahkan usianya dianggap cukup dewasa untuk menikah pada zaman itu.

It was a very sad thing, if she was to die.

Hal yang sangat menyedihkan jika dia harus meninggal.

But die, she did.

Tetapi dia meninggal.

The people were all crying with noise and instruments playing, when Jesus came among them.

Orang-orang menangis dengan keras dan alat musikpun dibunyikan ketika Yesus datang ke tengah-tengah mereka.

They had to do that for they would have seemed to have no respect for her death if they did not.

Mereka mesti melakukan itu karena jika tidak demikian maka mereka terlihat seperti tidak menghormati kematiannya .

This was especially so, when the ruler was an important person.

Terlebih lagi jika si perwira adalah seorang yang penting.

When Jesus said she was asleep "they were laughing at him, being certain she was dead", as Luke puts it.

Ketika Yesus berkata bahwa dia sedang tertidur "mereka menertawakannya, karena yakin bahwa gadis itu sungguh telah meninggal' , seperti kesaksian Lukas.

Jesus always said death was like being asleep.

Yesus selalu mengatakan kematian adalah seperti tertidur.

When her spirit came back to her, and the little girl got up, Jesus said two things were to be done.

Ketika rohnya kembali kepada anak perempuan itu, dan gadis kecil itupun bangun, Yesus memerintahkan dua hal untuk dilakukan.

The mother was to give her daughter something to eat.

Ibunya harus memberi putrinya sesuatu untuk dimakan.

That would give the mother a lot of help because she had need of something to do after being so troubled and then being made suddenly very happy.

Itu akan sangat menolong ibunya karena dia membutuhkan sesuatu untuk dikerjakan setelah mengalami kesusahan yang besar kemudian menjadi girang luar biasa.

It would give her new heart to have something to do for her daughter.

Akan memberinya semangat baru untuk melakukan sesuatu bagi putrinya.

He also said not to say anything about it to anyone.

Dia juga berpesan untuk tidak mengatakan apapun kepada siapapun.

We are told that by Luke.

Kita diberitahukan kejadian itu oleh Lukas.

So, Jesus was not making himself important by giving the girl her spirit back again.

Jadi, Yesus tidak membuat diri-Nya menjadi penting dengan menghidupkan kembali gadis itu .

His care was for her, not for himself.

Dia peduli kepada gadis itu, bukan kepada diri-Nya sendiri.

Helpful Notes

Catatan Penolong

praying
Berdoa
the act of talking to God.
tindakan berbicara kepada Tuhan.
spirit
Roh
a man's life giving force.
kuasa yang menghidupkan manusia.
instrument
Alat Musik
a thing with which to make music.
alat yang menghasilkan musik .
crying
Menangis
an act of sadness with the noise of the voice.
tindakan dalam kesedihan yang menimbulkan suara .
substance
Zat
the thing from which it is made.
bahan pembuat sesuatu.